Warta Kesenian Mengenal Seni Tari Kontemporer

• Posted by: Admin
• Jumat, 13 Oktober 2023
• Has been read 21059 time(s)

Warta KesenianMengenal Seni Tari Kontemporer

Apakah kalian pernah bertanya-tanya darimana, kapan, siapa dan bagaimana tari kontemporer sampai di negara kita, yaitu negara Indonesia? Dan apakah kontemporer termasuk ke dalam seni tradisional atau modern? Atau bahkan termasuk kedua-duanya? Yuk kita kilas balik mengenai Seni Tari Kontemporer.

1. Apa Itu Tari Kontemporer?

Pada umumnya, kontemporer menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki makna “pada waktu yang sama, sewaktu, semasa, pada masa kini, dewasa ini”. Namun dalam sudut pandang seni rupa kontemporer memiliki arti kekinian. 

Tari Kontemporer Lampah Solah

Tari kontemporer adalah sebuah genre tari konser yang menggunakan sistem dan metode yang ditemukan di tari modern dan tari postmodern serta balet klasik. Tari kontemporer sendiri tidak memiliki peraturan, pada umumnya tari kontemporer lebih banyak memasukan unsur-unsur tradisi dan dicampur dengan unsur modern tanpa menghilangkan jiwa yang ada pada tari tradisional.

Akan tetapi, tari kontemporer juga tidak bisa dianggap sebagai tari tradisional sepenuhnya, hal tersebut dikarenakan memiliki unsur tari modern di dalamnya yang ditunjuk melalui gerakan maupun iringan dari alat musik yang digunakan, sehingga tari kontemporer dapat menyesuaikan trend yang ada pada masa kini.

2. Sejarah hadirnya Tari Kontemporer di Indonesia

Performa tari kontemporer di Prancis

Sejarah perkembangan tari kontemporer di tandai dengan koreografer-koreografer muda yang mulai bergaul dengan tari modern dari Barat. Hal tersebut diawali dengan Seti Arti Kailola, Bagong Kussudiardja, dan Wisnu Wardhana yang pernah mempelajari teknik Martha Graham. Mereka bertiga ditetapkan sebagai para pelopor tari kontemporer sekaligus tari modern di Indonesia.

Adapun tari kontemporer dipercaya disebarluaskan oleh beberapa maestro tari Indonesia, yaitu:

1.  Sardono W Kusumo

Sardono W Kusumo adalah seorang tokoh tari kontemporer Indonesia yang menciptakan berbagai karya seni tari kontemporer di Indonesia. Pria kelahiran Solo, 06 Maret 1945 ini telah menghasilkan banyak karya seni tari dalam perjalanan hidupnya, salah satunya tarian Cak Rina yang berhasil dipentaskan oleh seniman yang berhasil berkarya ke kancah internasional melalui pendekatan kontemporer

2. Martinus Miroto

Martinus Miroto adalah seniman tari kontemporer unggulan di daerah Yogyakarta, lewat pendirian Banjarmili studio yang akhirnya mengarah pada pengadaan Bedog Art Festival, Miroto turut serta dalam upaya menghidupkan gairah kesenian di lingkungan Yogyakarta, Indonesia dan mancanegara baik secara formal maupun informal.

3. Ciri - Ciri Tari Kontemporer

Dalam tarian kontemporer ada beberapa ciri di dalamnya. Beberapa ciri yang ada di dalam tarian kontemporer yaitu:

• Gerakan lebih bebas

Gerakan pada tari kontemporer tidak terikat terhadap aturan yang ada di dalam tari tradisional.

• Tema tarian bebas

Seorang seniman tari kontemporer bisa dengan bebas menentukan tema apa yang diinginkannya menjadi suatu bentuk gerakan tari yang sama sekali masih baru.

• Pola irama bebas

Tari kontemporer tidak memiliki aturan terhadap musik yang digunakan. Irama dan musik akan disesuaikan dengan alur cerita yang sedang diangkat. Hal ini dilakukan agar bisa menciptakan suasana yang sesuai dengan konsep

• Mampu menunjukkan ekspresi pribadi

Dalam tari kontemporer para penari lebih bisa menunjukkan sisi ekspresi pribadinya. Ekspresi pribadi yang ditunjukkan oleh penari tidak memiliki sifat kolektif.

• Konsep dasar berhubungan dengan masalah kemanusiaan

Dalam tari kontemporer biasanya akan menggunakan konsep atau naskah cerita yang harus berhubungan dengan permasalahan manusia yang terjadi saat ini.

4. Tujuan Tari Kontemporer

Dalam setiap jenis tari selalu memiliki tujuannya tersendiri. Hal ini juga berlaku pada seni tari kontemporer. Beberapa tujuan dari seni tari kontemporer yaitu: 

• Sebagai media hiburan

Dalam tarian kontemporer tidak menggunakan ritual atau suatu upacara di dalamnya. Itu artinya kontemporer memang murni untuk hiburan semata.

• Sebagai media komunikasi

Setiap tari kontemporer bisa dijadikan media komunikasi untuk menyampaikan pesan, kritik, sosial, kebijakan gagasan hingga memperkenalkan suatu produk ke masyarakat..

• Artistik 

Tari kontemporer akan berguna sebagai media untuk mengekspresikan emosi para seniman melalui setiap gerakan tari yang ada. Dengan begitu para seniman tari kontemporer bisa mengekspresikan jiwa seniman mereka dengan menyajikan berbagai macam karya tari yang bersifat artistik. 

5.  Jenis Tari Kontemporer di Nusantara

Ekspresi yang bersifat kekinian tentunya memiliki ciri-ciri yang menonjolkan inovasi. Berikut beberapa jenis tari kontemporer yang sudah berinovasi:

i. Tari Yapong

Tari Yapong dari Jakarta yang diciptakan oleh Bagong Kussudiardja adalah salah satu contoh jenis tari kontemporer. Tari Yapong dapat dilakukan oleh dua orang penari atau secara berkelompok dalam suatu pementasan.

ii. Tari Urip Urub

Tari Urip Urub berasal dari Jawa yang juga menjadi salah satu contoh seni tari kontemporer. Dimana seni tari Urip Urub ini menceritakan tentang kehidupan manusia yang memberikan gambaran jika manusia haruslah memiliki semangat tinggi dalam menghadapi setiap persoalan hidup meski terbilang cukup rumit sekalipun.

iii. Tari Cak Rina

Tari Cak Rina adalah tari kontemporer dari Bali karya Sardono W. Kusumo ini menggambarkan pertemuan antara Sugriwa dan Subali yang ada di dalam cerita Ramayana.

SUMBER

https://www.gramedia.com/literasi/tari-kontemporer/

https://binus.ac.id/malang/2020/01/kontemporer-dalam-fotografi/#:~:text=Kontemporer%20menurut%20KBBI%20memiliki%20makna,rupa%20kontemporer%20memiliki%20arti%20kekinian. 

https://indonesiakaya.com/tokoh-indonesia/sardono_w_kusumo-2/#:~:text=Sardono%20W%20Kusumo%20adalah%20seorang,seni%20tari%20kontemporer%20di%20Indonesia.

https://www.academia.edu/20025411/Sejarah_Tari_Kontemporer

https://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/57917#:~:text=Martinus%20Miroto%20merupakan%20sosok%20seniman,Pina%20Bausch%2C%20dan%20lain%20sebagainya.